Pada zaman dahulu di Puncak Gunung Cornwall, hiduplah seorang raksasa yang kejam. Raksasa yang berama Cormoran itu tinggal di gua. Penduduk desa sangat meresahkan keberadaan sang raksasa. Karena raksasa selalu mengganggu manusia, tidak hanya hasil ternak saja yang dirampasnya, melainkan manusia juga menjadi mangsanya.
Di dalam gua yang ditempati oleh raksasa Cormoran, banyak tersimpan batu permata. Salah seorang pejabat di daerah Cornwall mengumumkan bahwa siapa saja yang bisa mengalahkan Raksasa Cormoran, maka ia berhak mengambil seluruh batu permata yang berada di dalam gua itu.
Semua warga tidak berani melawan sang raksasa. Untunglah ada seorang pemuda dari daerah lain yang bernama Jack yang berniat untuk mengaahkan raksasa tersebut. Ia pergi ke gua di Gunung Cornwall hanya berbekal terompet dan cangkul.
Ketika Jack telah sampai di gua, ternyata sang raksasa sedang tertidur pulas. Jack tau bahwa biasanya raksasa akan tertidur selama beberapa hari. Jack lalu menggali tanah untuk membuat lubang besar di depan gua tersebut. Setelah lubangnya cukup dalam, Jack lalu menutupinya dengan dahan, ranting-ranting dan dedaunan,
Jack lalu berjalan menuju mulut gua. Ia lalu meniup terompet dengan sangat kencangnya. Suara bunyi terompet yang keras membangunkan sang raksasa yang terlelap dari tidurnya. Raksasa Cormoran marah, ia lalu bergegas ke luar gua.
“Hei, siapa yang mengganggu tidurku dengan teriakan terompet itu ?! teriak Raksasa Cormoran dengan kesal.
Jack lalu menyahut “aku, Jack yang cerdik..!”
Sang raksasa lalu tertawa terbahak-bahak dan berkata “aku akan memakanmu !”
Raksasa Cormoran lalu menghampiri Jack. Sang raksasa tidak tau bahwa di depannya telah ada lubang yang cukup besar. Dia akhirnya masuk ke dalam lubang buatan Jack dan tidak bisa ke luar karena lubang tersebut cukup dalam.
Dengan sigap, Jack menimbun lubang itu dengan tanah bekas galian. Raksasa Cormoran terkubur di dalam lubang tersebut dan tidak bisa lagi mengganggu penduduk desa lagi. Demikian Dongeng Anak Inggris, Jack yang cerdik.
Pesan dari cerita :
Keberanian saja tidak cukup, butuh kecerdikan untuk mengalahkan kejahatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar